Rakyatmerdeka.co – News Rizieq Shihab menjalani pemeriksaan di Arab Saudi terkait adanya pemasangan bendera hitam bertulisan kalimat Tauhid yang terpasang di tembok kediamannya. Diketahui pemeriksaan Rizieq Shihab ditemeni seorang pengacara berkebangsaan Arab.
Pada saat pemeriksaan di Kota Mekah, Habib di cecar perihal siapa dan alasan mengapa ada pemasangan bendera di tembok kediaman nya. Setelah adanya laporan dari warga Arab Saudi yang melihat bendera tersebut, dan menyangka adalah bendera ISIS. Pentolan FPI tersebut menduga ada oknum yang dengan sengaja memasang bendera tersebut.
Habib Rizieq juga tidak di tahan, Habib diizinkan untuk kembali ke rumahnya sekitar pukul 20:00 Waktu Arab Saudi.
” Jadi ada yang masang, kemudian dilihat polisi, kalau di Arab Saudi di tembok tidak boleh. Kemudian orang mengira seperti bendera ISIS, namun itu bukan bendera ISIS,” ujar Kapitra yang merupakan salah satu mantan pengacara Habib Rizieq.
Sebelumnya Pentolan FPI ini sempat menyerukan untuk masyarakat agar memasang bendera dan panji – panji yang bertuliskan kalimat Tauhid dirumah. Menanggapi seruan tersebut pihak Polri menghimbau untuk memasang dan menggunakan bendera Indonesia yakni merah putih saja, ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto.
Kemenlu juga membenarkan bahwa Habib Riszieq ada menjalani pemeriksaan oleh otoritas setempat tepatnya pada tanggal 5 November 2018. Pejabat Fungsi Kekonsuleran KJRI Jeddah juga sudah memberikan pedampingan pada waktu pemeriksaan Habib Rizieq di Mekkah. Hal ini juga sama untuk semua Warga Negara Indonesia apabila ada menghadapi masalah hukum di luar negeri.